Head of Logistics Gojek Group Junaidi mengatakan, layanan pengiriman logistik GoSend mengalami peningkatan sejak adanya Covid 19 di Indonesia. "Sejak Maret hingga Juli ini, penggunaan GoSend oleh masyarakat meningkat hingga 90 persen dibandingkan kondisi normal," kata Junaidi dalam konferensi pers virtual, Rabu (26/8/2020). Meningkatnya penggunaan layanan GoSend ini, menurut Junaidi, karena saat ini terjadi perubahan konsumsi di masyarakat sejak adanya Covid 19.
"Jika sebelum ada Covid 19, masyarakat berbelanja offline ke pusat perbelanjaan atau ke pasar tapi saat ini lebih memilih berbelanja secara online," ujar Junaidi. Junaidi juga menyebutkan, sejak adanya wabah Covid 19 juga masyarakat banyak beraktivitas di rumah dan hal ini mendorong pemesanan secara online dan penggunaan GoSend. Menurut Junaidi, penggunaan GoSend banyak digunakan untuk mengirim makanan dan minuman lalu pakaian atau tekstil.
"Kami juga melakukan survei bersama lembaga pihak ketiga, menunjukkan bahwa teknologi Gojek dirasakan manfaatnya oleh 94 persen social seller atau yang berjualan lewat media sosial," kata Junaidi. Layanan GoSend ini, ungkap Junaidi, dirasakan para social seller dapat memudahkan mereka mengembangkan usahanya tanpa harus khawatir pengiriman logistik mereka.